Senin, 18 Mei 2009

KAMUS SAINS

SCIENCE DICTIONARY

A

adaptasi: penyesuaian struktur dan tingkah laku suatu organisme untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya
aliran energi: urutan yang menunjukkan adanya pengalihan energi dalam bentuk satu ke bentuk lain
alkalinitas: sifat kebasaan
ambulakral: daerah kaki tabung pada sistem vaskular air
ameboid: seperti Amoeba
amonifikasi: proses pembentukan amonia
ampula: reservoir dalam saluran cincin pada sistem vaskular air echinodermata
analogi: organ dengan fungsi sama tetapi struktur asal berbeda
anatomi: ilmu yang mempelajari tentang bagian dalam tubuh
angiospermae: tumbuhan berbiji tertutup
antibiotik: zat organik yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang dapat menghambat atau membunuh mikroorganisme lain yang menyerang manusia dan hewan
antibodi: zat yang dihasilkan limfosit bila di dalam tubuh terdapat antigen dan berfungsi untuk melumpuhkan antigen
antigen: zat yang dapat menimbulkan respon kekebalan spesifik kepada manusia dan hewan lainnya
aselomata: hewan yang tidak memiliki rongga tubuh
aseluler: tidak mempunyai sel; pada virus
askokarp: tubuh buah yang berisi askus (kantung)
askospora: spora yang berada di dalam askus
askus: penghasil askospora pada jamur ascomycetes
autotrof: membuat makanannya dari bahan organik dengan energi cahaya atau bahan kimia

B

bakteriofag: virus yang menyerang bakteri; fag
bakteriologi: ilmu yang mempelajari tentang bakteri
basidiokarp: tubuh buah basidiomycetes tempat basidium berkumpul
basidiospora: spora yang berada dalam basidium
basidium: penghasil basidiospora pada jamur basidiomycetes
bifurkasi trakhea: percabangan trakhea
binomial nomenclature: pemberian nama makhluk hidup dengan dua kata, kata pertama menunjukkan genus dan kata kedua menunjukkan petunjuk spesies
bioma: kumpulan dari populasi-populasi
biosfer: kumpulan berbagai ekosistem di dunia
BOD: biologycal oxygen demand; ukuran jumlah polusi organik di air yang diukur sebagai jumlah oksigen pada sampel air yang disimpan selama 5 hari dalam suhu 20 derajat celcius
botani: ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan

C

caninus: gigi taring
chondrichtyes: ikan bertulang rawan

D

deciduos forest: hutan gugur
dekomposer: organisme pengurai bahan organik menjadi anorganik
denitrifikasi: proses pembentukan nitrat menjadi amonia kembali
dermis: kulit bagian dalam
dikotiledonae: tumbuhan berbiji tertutup berkeping dua
diesis: alat kelamin jantan dan betina yang terpisah pada individu yang berbeda
dinamika populasi: perubahan ukuran dalam populasi
diocious: hewan berkelamin terpisah
diploblastik: hewan yang penyusun tubuhnya terdiri dari dua jaringan embrional
dipterocarpaceae: famili tumbuhan biji bersayap
DNA rekombinan: DNA suatu mikroba yang telah disambung dengan penggalan DNA lain

E

ekologi: ilmu yang mempelajari tentang ekosistem
ekosistem: hubungan timbal balik antara komponen biotik dengan abiotik
ekoton: garis pembatas atau pemisah antara dua bioma
eksdisis: pengelupasan kulit
eksoenzim: enzim yang dikeluarkan oleh sel dan bereaksi di luar sel
eksplan: bagian suatu tanaman yang akan dibuat kultur jaringan
embriologi: ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio
endoskeleton: rangka dalam
endospora: spora yang dihasilkan di dalam sel
entomologi: ilmu yang mempelajari tentang serangga
epidermis: bagian kulit yang paling luar
esofagus: kerongkongan
euphorbiales: tumbuhan dikotiledonae dari ordo getah-getahan
euselomata: hewan yang memiliki rongga tubuh
eustachii: penghubung rongga mulut dengan rongga telinga
eutrofikasi: melimpahnya mineral pada suatu perairan yang mengakibatkan pertumbuhan organisme secara cepat sehingga perairan menjadi kekurangan oksigen

F

fag: virus yang menyerang bakteri; bakteriofag
fenotipe: karakteristik organisme yang dapat dilihat atau dapat diukur; hasil interaksi antara genotipe dengan lingkungan
fermentasi: penguraian secara anaerob dari komponen organik oleh mikroorganisme
fetus: janin
fisiologi: ilmu yang mempelajari tentang faal atau proses kerja tubuh
foramen panizzae: lubang pada sekat antara kedua bilik jantung buaya
foramen trioseum: lubang yang terbentuk oleh sepasang korakoid, sepasang skapula, dan sepasang klavikula
fraktura: patah tulang
fungi: jamur
fungisida: bahan kimia yang berfungsi untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan jamur

G

gelombang: getaran yang merambat
gen: unit dasar pewarisan sifat
generatif: perkembangbiakan secara seksual
genetika: ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat
glandula uropygialis: kelenjar minyak
glosidium: larva hasil perkembangan zigot molluska
gymnospermae: tumbuhan berbiji terbuka

H

halter: sepasang sayap belakang yang tidak berkembang pada metatoraks diptera yang berfungsi sebagai alat keseimbangan
haustoria: hifa pada jamur parasit untuk penetrasi pada sel inang
heterosista: struktur sel yang tebal pada filamen ganggang hijau-biru tempat terjadinya fiksasi nitrogen
heterospora: tumbuhan yang menghasilkan 2 macam spora melalui meiosis; yaitu megaspora dan mikrospora
heterotrof: mendapatkan makanannya dari luar tubuh
hifa: setiap lembar benang pada jamur
hipotesis: suatu hal yang dianggap benar untuk pengutaraan pendapat, meski kebenarannya masih harus dibuktikan
histologi: ilmu yang mempelajari tentang jaringan
homeostatis: keadaan ekosistem yang seimbang
homologi: organ dengan struktur asal sama tetapi fungsi beda
homospora: tumbuhan yang hanya memproduksi 1 jenis spora
hormogonium: filamen pada ganggang hijau-biru yang terletak di antara 2 heterosista yang akan menjadi organisme baru bila filamen tersebut terpisah

I

imago: stadium akhir atau dewasa
incicivus: gigi seri
indusium: bagian epidermis tumbuhan yang tumbuh membesar dan berfungsi melindungi sorus
intestinum: usus halus
isogami: reproduksi yang dilakukan sel gamet dengan bentuk dan ukuran yang sama
isolasi geografi: terhalangnya hibridisasi karena adanya penghalang geografi
isolasi reproduksi: terhalangnya hibridisasi karena faktor intrinsik

J

jaringan: sekumpulan sel yang memiliki fungsi dan bentuk yang sama

K

kalkareus: sifat penyusun utama yang terdiri dari kalsium karbonat dari suatu organisme; biasanya pada eksoskeleton
kapsid: selubung protein luar dari virus
kapsomer: salah satu unit protein yang dibentuk oleh kapsid
kariogami: peleburan inti 2 gamet setelah peleburan sitoplasma
keanekaragaman: totalitas variasi gen, jenis, dan ekosistem yang menunjukkan berbagai variasi bentuk serta sifat lainnya
keanekaragaman gen: keanekaragaman antar individu sejenis
keanekaragaman jenis: keanekaragaman antar spesies
kelisero: alat gerak yang digunakan sebagai penjepit pada laba-laba
kemoautotrof: organisme yang menggunakan sumber anorganik sebagai materi biosintesis dan memanfaatkan zat kimia untuk sumber tenaganya
kerapaks: kerangka luar bagian atas
kingdom: tingkatan takson tertinggi yang membagi makhluk hidup menjadi 5 golongan pokok; plantae, animalia, fungi, monera, protista
kitin: zat tanduk yang membentuk kulit
klasifikasi: pengelompokkan makhluk hidup ke dalam kelompok-kelompok tertentu berdasar perbedaan dan persamaan ciri
klona: kumpulan sel turunan dari sel induk tunggal melalui reproduksi aseksual
knidoblas: zat penyengat pada coelenterata
koane: penghubung rongga hidung dengan rongga mulut
kolon: usus besar
kolumna vertebralis: ruas tulang belakang
komunitas: kumpulan populasi yang mendiami wilayah tertentu dan terjadi interaksi
konidium: tempat pembentukan konidia (spora aseksual) pada ascomycetes
konjugasi: penggabungan sementara atau peleburan sempurna 2 gamet
konsumer: organisme yang bersifat sebagai pemakan
korda dorsalis: kerangka sumbu tubuh
kraniata: hewan bertengkorak dan mempunyai otak
krista sterni: tempat melekatnya otot terbang
kunci determinasi: kunci yang digunakan untuk menentukan filum, kelas, ordo, maupun spesies

L

larva: stadium muda dalam kehidupan hewan yang berbeda dengan bentuk dewasanya

M


membran niktitans: selaput yang melindungi mata saat tidur
mesoglea: lapisan gelatin di antara dinding tubuh dalam dan luar pada porifera
metagenesis: pergiliran keturunan antara generasi aseksual dan seksual

metazoa: hewan bersel banyak

mikologi: ilmu yang mempelajari tentang jamur

mikrobiologi: ilmu yang mempelajari tentang jasad renik

mimikri: peniruan suatu hewan seperti hewan lain yang berbeda spesies hingga hewan lain tidak mengenalinya

miologi: ilmu yang mempelajari tentang otot
miotom: otot bersegmen pada pisces
miselium: kumpulan hifa jamur yang berfungsi menyerap bahan organik dari lingkungan tempat hidup jamur
molare: gigi geraham
monocotiledonae: tumbuhan berbiji tertutup berkeping satu
morfologi: ilmu yang mempelajari tentang bentuk luar tubuh

N

nakreas: lapisan mutiara
nefridium: organ eksresi pada invertebrata yang memiliki fungsi seperti ginjal
nimfa: stadium perkembangan serangga yang bentuknya seperti stadium dewasa
nisia: relung atau status suatu makhluk hidup dalam lingkungan
nitrifikasi: proses pembentukkan nitrat dari amonia secara aerob
notokord: kerangka sumbu tubuh

O

objektif: mengenai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi pendapat atau pandangan pribadi
ontogeni: ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup sejak embrio hingga dewasa
oosista: sista yang terbentuk di sekeliling gamet yang terkonjugasi pada sporozoa
oospora: sel telur yang telah dibuahi dan membentuk dinding tebal
operkulum: tutup insang
organologi: ilmu yang mempelajari tentang organ
ornitologi: ilmu yang mempelajari tentang burung
osikula: beberapa tulang kecil atau struktur keras yang mengalami pengapuran
otot sterno trachealis: penghubung trakea dengan tulang dada
ovopositor: alat seperti jarum untuk meletakkan telur; seperti pada insekta

P

padogenesis: reproduksi yang terjadi pada larva
paleontologi: ilmu yang mempelajari tentang kehidupan organisme di masa lampau
parameter: tanda-tanda untuk mengetahui sesuatu yang terjadi
parasitisme: hubungan antarorganisme dimana salah satu organisme merugikan organisme yang lain
patogen: organisme yang bersifat menimbulkan penyakit
pediselaria: struktur seperti jepit yang dimiliki beberapa jenis echinodermata
pembelahan biner: tipe pembelahan sel pada organisme prokariota yang menghasilkan 2 sel anak yang sama masing-masing mengandung salinan kromosom
periostrakum: lapisan tipis dan keras dari cangkok yang tersusun dari zat tanduk
pinakosit: sel pipih yang terdapat pada epitelium terluar porifera
pinnula: tonjolan tangan lili laut
pirolisis: proses dekomposisi sampah dengan suhu tinggi pada kondisi anaerob
plasmid: lingkaran benang DNA kecil yang terdapat dalam sel bakteri di luar kromosom bakteri tersebut
pnumatosista: gelembung udara pengganti paru-paru pada ikan yang hidup di air dangkal
poikiloterm: suhu tubuh tidak tetap (berdarah dingin); terpengaruh oleh suhu di sekelilingnya
polusi: pencemaran lingkungan
polutan: bahan yang menyebabkan polusi
populasi: seluruh anggota kelompok objek penelitian dimana kesimpulan akan digeneralisasikan
premolar: gigi geraham depan
prismatik: lapisan tengah cangkok yang tersusun atas kristal karbonat
protoplasma: gabungan antara sitoplasma dan organel sel
protozoa: hewan bersel tunggal
pseudopodia: kaki semu; karena dibentuk oleh bagian tubuh untuk bergerak

Q

R

radula: organ pendek lebar yang merupakan deretan gigi kitin pada mulut moluska
rantai makanan: garis yang menunjukkan peristiwa makan dan dimakan
rekayasa genetika: pencangkokan gen
rodentia: mammalia pengerat

S

sampel: anggota bagian populasi yang mewakili populasi
saproba: organisme yang hidup pada bahan-bahan yang mati atau membusuk
sel dikariotik: sel yang memiliki 2 nukleus; biasanya disebabkan karena penggabungan sel
sel inang: sel yang ditempati oleh organisme lain
selom: rongga tubuh yang dibatasi oleh epitelium berisi organ dalam
selom: rongga badan yang dindingnya dilapisi selaput peritonium
siring: alat suara yang terdapat pada burung
sirus: alat peraba pada mulut hewan cephalochordata
sista: selubung pelindung yang menyelubungi sel istirahat
sitologi: ilmu yang mempelajari tentang sel
sitoplasma: cairan sel yang terdapat di antara inti sel dengan membran sel tanpa organel-organe
skeleton: rangka
solanales: tumbuhan dikotiledonae dari ordo terung-terungan
spermatophyta: tumbuhan berbiji
spesies: organisme yang dapat melakukan perkawinan dengan sesamanya dan menghasilkan keturunan yang fertil
sporozoit: salah satu bentuk sel dalam pergiliran kehidupan; berfungsi untuk berkembang biak
squamata: reptilia bersisik
stele: silinder pusat pada tumbuhan; terbagi 3, yaitu protostele, sifonostele, diktiostele
stiff: kaku leher
suksesi: rangkaian perkembangan komunitas berbeda dalam waktu yang lama dan daerah yang sama menuju kondisi komunitas klimaks

T

takson: tiap unit tertentu dalam klasifikasi
taksonomi: ilmu yang mempelajari tata cara, prinsip, dan praktek pengklasifikasian makhluk hidup
teratologi: ilmu yang mempelajari tentang kemungkinan bayi cacat dalam kandungan
toksin: bersifat racun
triploblastik: hewan yang penyusun tubuhnyaterdiri dari tiga jaringan embrional
tropozoit: salah satu bentuk sel dalam pergiliran kehidupan; berfungsi untuk mendapatkan makanan
tubektomi: pemotongan tuba fallopi kemudian diikat

U

uniseluler: mempunyai atau terdiri dari sel tunggal

V

vaksin: plasma darah yang mengandung patogen yang sudah dilemahkan atau mati
variabel bebas: variabel yang sengaja dibuat tidak sama oleh peneliti
variabel kontrol: variabel yang dibuat sama oleh peneliti
variabel terikat: variabel yang terjadi akibat perlakuan variabel bebas
vasektomi: pemotongan vas diferens dan kemudian diikat
vegetatif: perkembangbiakan secara aseksual
vertebrae: tulang belakang
virion: virus yang struktur tubuhnya lengkap, terdiri dari asam nukleat dan selubung protein
virologi: ilmu yang mempelajari tentang virus
virulen: bersifat membangkitkan suatu penyakit yang disebabkan oleh virus

W

X

Y

Z

zigospora: spora hasil persatuan dari 2 hifa berlainan jenis
zoologi: ilmu yang mempelajari tentang hewan
zoospora: spora yang memiliki flagel sehingga dapat bergerak; spora kembara

1 komentar: